Cooking Hacks 1: Bahan tidak lengkap? Pantang menyerah!

Benar kata orang kalau jadi ibu rumah tangga itu memang harus kreatif. Apalagi kalau hidup jauh dari kampung halaman sementara lidah nggak bisa diajak kompromi. Itu artinya untuk urusan dapur pun kreativitas tetap diperlukan.

Mulai dari mencontek tips orang lain sampai mengarang bebas sendiri. Bahan tidak lengkap? Pantang menyerah dong! Istilah kerennya, saya anti mainstream di tengah keterbatasan 😆 Kalau harus saklek ikut resep, wahh bisa-bisa nggak jadi makan deh.

Berikut ini kecurangan-kecurangan yang biasa dan pernah saya lakukan di dapur. Saya pikir, ada baiknya juga ditulis, karena kadang-kadang saya sendiri suka lupa 😆 Jadi selain berguna untuk catatan saya sendiri, siapa tau juga bisa berguna buat orang lain 😉

1. Bawang bombay pengganti bawang merah

Ini bukan rahasia lagi, rasa-rasanya hampir semua yang tinggal di negeri orang yang susah mendapatkan bawang merah sudah melakukan hack macam ini. Termasuk kategori beginner lah 😆
Kalo saya pribadi, misal di resep ditulis butuh 4-5 butir bawang merah, maka saya substitusi dengan 1 butir sedang bawang bombay. Patokannya dari mana? Dari objektivitas saya sendiri aja, menurut bayangan saya, itungan segitu impas kuantitasnya wkwkwkw :))

2. Tekwan lengkap tidak butuh bengkoang

tekwan

Susah mendapatkan bengkoang? Sama dong! Kalaupun ada, saya lebih memilih dibuat rujak daripada tekwan hehe. Mau tau triknya supaya tekwan tetap cantik (dan enak) dengan tampilan irisan sayuran putih menggoda? Ganti aja dengan lobak! Tampilan tetap profesional, rasa tidak meragukan (kalo kata saya malah lebih enak hahaha) 😛

3. Tiramisu is not only about coffee

tiramisu

Silakan bilang saya nyeleneh, tapi tiramisu terakhir yang saya buat tidak mengandung unsur kopi sama sekali. Lha, namanya bukan tiramisu dong? Biarin.. tetep saya anggap tiramisu :keukeuh =)):

Awalnya karena saya pingin anak saya bisa ikut makan tanpa harus ngicip kopi, berhubung dia masih balita. Jadi, bahan celupan lady finger yg harusnya kopi, saya ganti dengan… larutan coklat pekat (tanpa gula). Oya, saya juga nggak pernah bikin tiramisu pake telur, cukup whipped cream dan mascarpone aja. Meskipun tiramisu versi saya rasanya tidak lagi kopi, tapi bukan berarti nggak enak 😉

4. Daun anggur sebagai pengganti daun singkong

padang

Untuk yang ini, saya dapat contekan dari senior-senior waktu masih tinggal di Göteborg. Berita buruknya…. ada konsekuensi tambahan dari penggunaan si daun anggur ini. Sebelum diolah, dia harus direbus dan diperas berulang-ulang supaya rasa asamnya hilang dan teksturnya tidak lagi alot. Baru deh, bisa dimasak jadi gulai :mrgreen:

Alternatif lain, pakai daun kohlrabi. Daun ini agak jarang ditemui, biasanya musiman setahun sekali waktu winter. Untuk daun ini, bisa langsung dipotong-potong dan dimasak. Gunakan hanya daunnya yang berwarna hijau saja, okay!

5. Perkedel kentang gampang dan cepat

Hal yang paling merepotkan dari membuat perkedel adalah menggoreng kentang dan menumbuknya jadi halus. Hadeh… Nah, kalau lagi diburu waktu, tips ini bisa dicoba. Ganti saja kentang dengan  mashed potato powder. Saran saya, kenali dulu mashed potato yang anda punya. Tidak semua merk cocok! Hindari terutama yang sudah ditambah dengan susu atau krim. Biasanya yang cocok malah yang harganya paling murah lho, wkwkwk..

Cara selanjutnya gampang aja, tambahi air sedikit-sedikit sampai teksturnya seperti yang kita inginkan. Gak usah baca petunjuk di kardusnya, kalo itu kan petunjuk buat bikin mashed potato (yang artinya teksturnya harus lembut). Biasanya kalau saya cukup sampai teksturnya basah tapi masih seret, terus ditambah telur dan irisan bawang bombay/schalott, taburi garam dan merica, aduk sampai rata, pulung, lalu goreng! Suuuuuper easy! =)) Trik yang sama bisa dilakukan untuk membuat kroket! 😛

6. Parsley penyelamat

IMG_9847

Suatu ketika saya berencana masak tom yam goong. Semua bahan utama sudah OK. Termasuk cuaca di luar yang gerimis mengundang semakin membuat lengkap. Apa daya, daun ketumbarnya ketinggalan! Mau ke supermarket kok rasanya malas karena si hujan itu. Ha! Beruntung ada si parsley di dalam kulkas. Meskipun memang kekuatan utama tom yam adalah di daun ketumbar, tapi menggantinya dengan parsley bukan berarti (sekali lagi), jadi nggak enak 😉

7. Mengubah tahu putih jadi tahu kuning

liwet sunda

Ini tips paling mudah, wkwkwk… Cukup rebus tahu putih dengan bubuk kunyit sampai meresap, tiriskan, lalu goreng!

—-

Nah, itu sebagian tips n trik yang saya punya di dapur. Masih ada beberapa yang nanti akan saya bagi… Jadi, pantengin terus aja channel keluarga ibrahim. Sampai ketemu, dan salam pantang menyerah!

riana sig

24 thoughts on “Cooking Hacks 1: Bahan tidak lengkap? Pantang menyerah!

  1. Mama saya sering ngajarin beginian nih yang ternyata istilahnya cooking hacks ya…
    meskipun saya tinggal di indo, tapi bahan pangan yang bisa saya dapatkan di desa ini juga terbatas mak jadi kadang saya terpaksa melakukan kecurangan dalam memasak itu hahaha..
    pernah cobain artichoke? enak nggak mak?

    Like

    • maakk, maap baru bales.. wiken ini kedatangan tamu.
      emang tinggal dimana mak? iya gpp curang dikit, yg penting enak walopun kadang melenceng dari rasa aslinya hahaha.
      saya pernah nyobain jerussalem artichoke (walaupun gak ngeh yg mana haha) itu juga karena dibayarin fine dining di restoran. mirip lengkuas ya mak? wkwkwk.
      istilah cooking hacks mah biar keren aja mak xixi.

      Like

    • gara* lengkuas saya nyangkut disini. mak, jadi kira-kira apa pengganti lengkuas? muter* di albert heijn g nemu, mau ke asian shop yg lain lumayan jauh dr rumah. magerrrr mak. tq sarannya

      Like

  2. yuhuuuu… asyik nih tipsnya, pas banget buat emak curang kayak saya ini. Curang yg gimana? Waktunya liburan harusnya masak malah ngajak anak2 molor sampe siang abis itu pergi jajan xixixiiii… salam kenal ya mak 🙂

    Like

  3. hahaha…oke juga mak, tapi kurang fungsi buat daku, karena….aku biasa pake dapur umum alias warteg rumahan murah dan lengkap tetangga sebelah rumah hahahahahaha….#kaborr sebelum ditimpuk

    Like

  4. Nice tricks!!!
    btw, bawang goreng juga bs diganti dengan irisan tulang kol yang diiris tipis2, di tiriskan dgn pepper towel trus digoreng deh….
    klo bawang bombay jd pengganti bawang merah rasanya jadi manis mbak, mending pakai shallots atau red onion….
    btw, gulai vine leaves kedengerannya enak ya, pake ikan asap pasti enak krn ada asem2nya!

    Like

    • wah trimakasih share-nya ya.. maaf baru dibales. gak tau kenapa komennya kok masuk spam. aneh banget..
      aku ambil gampangnya soalnya, kalo bawang bombay di sekitarku selalu ada.. sementara shallots agak jarang hehe. untuk red onion, menurutku kok kurang kuat ya rasa bawangnya :)) tapi justru karena itulah, red onion selalu jadi favoritku untuk bikin acar mentah 😀
      kol gorengnya mau ditiru ah kapan-kapan.. gulai daun anggurnya memang enak banget, rasanya nyaris sama dengan daun singkong =D

      Like

  5. Pingback: Cooking Hacks 2: I love recycling! | Ketika keluarga Ibrahim bercerita...

  6. Makasih tipsnya mbak..
    aku pake boerenkool buat pengganti daun singkong kalo bikin pepes ikan. Tapi di negara lain gak tau apa namanya.Di belanda sih tempatnya. Trus kata temen kalo mau labu siam pake koolrabi buat lontong sayur, udh beli tapi gak sempet2 bikin lontong sayur. Efek musim gugur jadi banyak alesan buat males masak lontong.

    Salam

    Like

Leave a comment