Cerita Haji: Romantisme Jumrah dan “Tragedi” Arafah-Muzdalifah – Part 3 (Selesai)

Panas matahari terasa memanggang kulit. Haji di tahun-tahun belakangan ini memang jatuh di puncak musim panas. Selepas dzuhur, akhirnya kami baru berangkat ke Jamarat. Tenda kami cukup jauh dari sana karena terletak hampir di paling belakang. Dalam perjalanan, kami harus melewati tenda-tenda jamaah Indonesia yang terletak lebih dekat dengan jalan masuk menuju Jamarat. Suasana di…

Cerita Haji: Romantisme Jumrah dan “Tragedi” Arafah-Muzdalifah – Part 2

Wajah Hasan, pimpinan Travel kami mengeras. Bolak-balik ia menggelengkan kepalanya. “Tidak,” katanya. “Tapi bagaimana dengan nasib kami? Bagaimana kalau kami, yang laki-laki dan tidak punya keringanan harus ketinggalan mabit di Muzdalifah? Ini waktunya tinggal sedikit lagi!” seorang jamaah keturunan Maroko yang sejak tadi mewakili para jamaah laki-laki muda memprotes Hasan. “Kalian tanggung jawabku, percaya padaku.…

Cerita Haji: Hamil dan Berhaji, Mungkinkah?

“Wowww, lagi hamil?” Begitu kata Ustadz Maulana yang populer dengan jargon ‘Jamaah oh Jamaah’ ketika tidak sengaja bertemu dengan saya dan suami di Restoran Indonesia di gedung seberang Masjidil Haram. Juga demikian pertanyaan yang biasa dilontarkan jamaah haji Indonesia yang kebetulan berbagi shaf dengan saya ketika sholat. Hamil dan berhaji memang sesuatu yang kelihatannya mustahil untuk berdampingan di…